Banyak orang mungkin bergidik saat menyaksikan pisau bedah menembus
organ dalam tubuh manusia. Dan, mungkin akan semakin bergidik
membayangkan pengalaman Grace Connell yang harus menyaksikan organ
dalam kepalanya sendiri yang penuh pembuluh darah.
Seperti dikutip dari The Sun, Grace sepenuhnya sadar ketika tim bedah menyingkirkan tumor selebar lima sentimeter dari otaknya, di rumah sakit Charing Cross, London, Inggris.
Grace menyaksikan detik demi detik proses operasi itu, lewat sebuah layar video yang menyorot isi kepalanya. "Sensasi yang saya rasakan adalah sedikit geli di wajah ketika mereka menyentuh bagian tertentu otak saya,” kata Grace.
Menurut Grace, operasi tanpa bius total itu memang permintaan dokter. Kala itu, dokter mengatakan perlu melakukan operasi pengangkatan tumor sesegera mungkin dalam kondisi pasien terjaga. Dokter terus meyakinkannya bahwa tak akan timbul rasa sakit selama operasi.
Operasi harus dilakukan dengan kondisi pasien terjaga karena dokter membutuhkan respons langsung otak selama pembedahan. "Saya diminta berhitung, menggoyangkan jari, dan mengidentifikasi gambar. Ini untuk membantu mereka menentukan bagian yang harus diangkat dan tidak," katanya.
Operasi berlangsung selama lima jam. Lantaran telah mendapat gambaran detail tentang proses operasi itu, Grace cukup tenang menjalaninya. Bahkan sesekali, wanita 29 tahun itu sempat bercanda dan tertawa kecil dengan sang dokter, Kevin O’Neill.
Grace menyaksikan hampir seluruh proses operasi tersebut. Ia hanya dibuat tak sadar saat tengkorak dibedah dan dijahit. "Begitu masuk ruang operasi saya sempat tertidur, dan begitu bangun kepala sudah menganga siap dioperasi. Saya kembali dibuat tidur saat operasi hampir selesai," katanya.
No comments:
Post a Comment