--> CARA MENANAM JAGUNG | EDUCATION BLOG'S

Mari tambah pengetahuan dengan membaca

Tuesday, April 9, 2019

CARA MENANAM JAGUNG

| Tuesday, April 9, 2019

CARA MENANAM JAGUNG

CARA MENANAM JAGUNG

1. Memilih Varietas ( Bibit Jagung )
Di dunia pertanian tidak lepas dalam pemilihan varietas yang bagus. Kabar bagusnya anda tidak perlu repot lagi membuat atau memilih bibit yang diinginkan. Anda bisa mendapatkan bibit yang bagus di toko-toko pertanian terdekat, mereka menyedikan bibit seperti bibit jenis hibrida, jagung manis dan jenis-jenis bibit lainnya. Anda juga bisa memesan benih jagung ke petani lokal atau toko pertanian online. Hitung kebutuhan bibit yang anda butuhkan.

2. Olah Lahan dan Bersihkan Gulma di Lahan.
Lahan merupakan syarat yang harus di perhatikan dalam budidaya tanaman jagung, hal ini menentukan dalam pertumbuhan jagung yang akan kita tanam. Pastikan tanah yang anda akan ditanami jagung harus benar-benar subur dan mengandung unsur hara yang banyak. Jagung tergolong pada tanaman yang tidak rewel mereka bisa di tanam di bagian tanah andosol, latosol atau grumosol dan jenis tanah lainnya. pH yang sesuai untuk jagung 5,6 – 7,5. Pastikan beberapa tanah yang ada disekitar kita terpenuhi, dan jika anda baru membuka lahan maka pupuk dan lahan harus kita lakukan terlebih dahulu. Lihat dulu kesuburan tanah yang anda miliki jika di rasa memang kekurangan unsur hara dan tidak terdapat humus, saya sarankan ketika anda membuat bedengan tebarkan pupuk kandang pada lahan sebaran.
3. Tanam Jagung di Lahan
Saya anggap anda sudah mendapatkan bibit varietas unggul dan pengolahan lahan sudah dilakukan. Kondisi yang paling sesuai untuk menanam jagung pada kondisi tanah sedang lembab, tidak terlalu becek dan tidak terlalu kering. Biasanya petani lokal menggunakan jarak tanam antara 100 cm x 40 cm dan berikan 2 biji pada satu lubang tanam. Untuk kedalaman lubang tanamnya anda bisa menggunakan 3 – 5 cm.
4. Berikan pupuk ke tanaman jagung
Beberapa bagian yang pertama akan kita berikan pada pemupukan tanaman jagung yaitu pupuk dasar, biasanya pupuk dasar yang diberikan berjenis pupuk organik seperti pupuk kandang, pupuk kompos dan jenis pupuk organik lainnya. Kemudian tanaman jagung anda akan menyerap beberapa unsur yang dibutuhkan untuk mereka tumbuh besar, unsur ini seperti fosfor, nitrogen dan kalium yang banyak dibutuhkan pada fase pertumbuhan dan nanti ketika pada masa pembuahan.


5. Memelihara Jagung hingga panen
Tahapan ini memang sedikit bangga dan anda mungkin akan sedikit tersenyum karena jagung anda tumbuh dengan subur. Dalam proses awal benih sudah dibekali makanan pada kecambah, dan setelah tumbuh dan saat tanaman ini menjelang tumbuh dewasa mereka sangat mengandalkan makanan yang tersedia di lahan. Bukan itu saja tanaman jagung juga bisa saja terserang hama tanaman dan mungkin sedikit merepotkan anda ketika anda menanamnya.
Proses pemeliharaan saya akui tidak semudah yang saya tulis saat ini, namun anda memiliki gambaran untuk pemeliharaannya. Dalam pemeliharaannya beberpa tahapan seperti penyulaman, penjarangan, pembubuan, pengairan dan pemupukan sususlan.
* Penyulaman
Lakukan penyulaman jika hendak anda melihat jagung yang terhambat pertumbuhannya dan ganti dengan tanaman yang baru. Melakukan penyulaman jangan sampai terlambat anda memiliki waktu 1 minggun dan jangan lebih dari 1 minggu.
* Penjarangan
Lakukan penjarangan dan kontrol terus pertumbuahan tanaman jagung anda. Untuk penjarangan biasanya di lakukan pada jagung yang sudah berumur 1 minggu.
* Pembubunan
Lakukan pembubunan dengan cara menggali parit antar bedengan dan tanah di balik pada bagian perakaran tanaman. Hal ini di maksudkan agar tanaman jagung tidak mudah rebah dan membuat jagung lebih kokoh untuk menompang batang dan calon buah yang akan tumbuh. Galian pada parit memungkinkan air untuk masuk dan air itu akan diserap oleh tanaman dengan mudah, jadi saya rasa ini sangat penting dilakukan.
* Pemupukan
Taburkan beberapa pupuk kandang dan berikan nutrisi pada tanaman, saya rasa anda sudah paham dalam hal pemupukan.
* Pengairan
Tentu saja air sangat penting sekali untuk tanaman jagung menjelang awal hingga nanti panen. Pastikan anda memahami hal ini, ada beberapa fase jagung sangat membutuhkan sekali air dan mereka lebih mengutamakannya. Pada fase bunga akan tumbuh berkisar antara usia tanaman 45 – 55 hari setelah tanam dan anda harus menyediakan air. Pada tanaman menjelang pengisian biji mereka berusia 50 – 80 hari dihitung setelah tanam. Dan saya rasa jagung lebih membutuhkan air yang sangat penting pada fase pertumbuhan bunga.
* Cegah hama dan penyakit
Ketika tanaman jagung anda tumbuh pasti ada beberapa penghambat. Namun saya tidak bisa mengutarakan semua tentang hama dan penyakit kepada anda. Beberapa hama yang biasanya menyerang tanaman jagung biasanya ulat tanah, hama lundi, ulat daun, lalat bibit, ulat tentara dll. Penyakit yang menyerang bercak ungu, cendawan dan karat.

6. Panen jagung anda
Akhirnya panen juga, usia tanaman jagung yang akan kita panen biasanya tergantung pada konsumen. Jika anda menargetkan untuk jenis baby corn dan atau jagung pakan atau bahkan untuk konsumsi silahkan pilih untuk pemanenan ini. Biasanya tanaman ini bisa berbiji pada usia berbunga menjelang itu anda harus memiliki target mau dibuat apa jagung anda. Saya sarankan pemanenan anda jangan terlalu lama, jika hal ini terjadi maka banyak biji akan menjadi rusak.
Hal lain yang anda bisa lakukan yaitu dengan mengecek kematangan biji jagung, kupas saja semple yang ada. Lakukan pengupasan jagung dengan melihat bijinya saja jika memang dirasa pas dan dikehendaki oleh anda, maka anda bisa melakukan pemanenan.

Related Posts

No comments:

Post a Comment